Selasa, 06 November 2012

Metoda Pengalamatan di Internet

Metoda Pengalamatan di Internet Posted 28 Oktober 2012 by Shabrina Khairunnisa in * Campus Task. Tinggalkan Sebuah Komentar Pernahkah kalian mengirim surat? Atau menulis pesan ? Sebuah pesan tentunya akan sampai jika tercantum alamat yang jelas di dalamnya. Begitu pula dalam berinternet, tanpa adanya alamat suatu paket tidak akan sampai pada tujuan yang kita inginkan. Bagaimana caranya? Internet adalah sebuah jaringan network luas yang masing-masing perangkat komputernya terhubung satu sama lain. Masing-masing komputer memiliki kartu ID jaringan yang berbeda-beda. Tapi, nomor kartu tersebut sangat unik sehingga sulit untuk diingat. Bayangkan bagaimana bila masing masing kita harus terlebih dahulu menghafal nomor id untuk saling terhubung satu sama lain? Nah, untuk memudahkan hal tersebut, maka digunakan protokol IP/TCP pada tiap komputer. IP inilah yang merupakan mekanisme untuk memberikan alamat bagi komputer-komputer di internet.. Untuk melakukan koneksi, kita tinggal menggunakan nomor IP komputer , tentunya hal ini jauh lebih mudah ketimbang menggunakan nomor ID kartu jaringan. Namun, penomoran IP hanya untuk memudahkan saja. Sebab, untuk terhubung dengan antar komputer tetap menggunakan ID kartu jaringan yang sudah diakomodasi oleh protokol IP. Alamat internet, terdiri dari dua bentuk. Yaitu: - Alamat yang dimengerti oleh mesin. Biaanya dinyatakan sebagai angka . Contohnya: 402.302.105.6 - Alamat yang digunakan orang dengan mudah . biasanya dinyatakan sebagai kata. Contohnya: www.sajiansedap.co.id Sistem pengalamatan IP ini terdiri dari dua buah field. Yaitu: - Ip versi 4 (Ipv4): 32 bit Untuk memudahkan pengenalannya, alamat IP yang terdiri dari 32 bit tersebut, ditulis kan dalam 4 nilai numerik, yang masing-masing bernilai 8 bit. Dibagi menjadi dua buah bit, yaitu : Net id yang menujukan kemana host dihubungkan Host id yang memberikan suatu pengenal unik pada setiap host pada suatu jaringan. Alamat Ipv4 terbagi menjadi beberapa jenis, yaitu: v Alamat unicast : digunakan dalam komunikasi point-to-point v Alamat broadcast: digunakan dalam komunikasi one-to-everyone v Alamat multicast: digunakan dalam konumikasi one-to-many - Ipversi 6 (Ipv6): 128 bit Terdapat badan yang mengatur pengalamatan di internet, seperti InterNIC, ApNIC, dan diindonesia terdapat IDNIC seperti berikut ini: - Alamat IP kelas A - Alamat IP kelas B - Alamat IP kelas C - Alamat IP kelas D : alamat IP ini digunakan untuk mendukung multicast. Apa itu alamat multicast? Yakni alamat yang menyediakan metode untuk mengirimkan sebuah paket data ke banyak host yang berada dalam group . Alamat IP kelas E : alamat IP ini digunakan untuk tujuan eksperimen Agar lebih jelas, dapat dilihat pada tabel dibawah ini: Kesimpulan: untuk memudahkan melakukan koneksi dari kartu ID jaringan yang bernomor unik dan sulit untuk diingat, maka digunakan protokol IP/TCP pada tiap komputer. IP inilah yang merupakan mekanisme untuk memberikan alamat bagi komputer-komputer di internet. , kita tinggal menggunakan nomor IP komputer , tentunya hal ini jauh lebih mudah ketimbang menggunakan nomor ID kartu jaringan. Namun, penomoran IP hanya untuk memudahkan saja. Sebab, untuk terhubung dengan antar komputer tetap menggunakan ID kartu jaringan yang sudah diakomodasi oleh protokol IP. Alamat internet, terdiri dari dua bentuk. Yaitu: - Alamat yang dimengerti oleh mesin. Biaanya dinyatakan sebagai angka . Contohnya: 402.302.105.6 - Alamat yang digunakan orang dengan mudah . biasanya dinyatakan sebagai kata. Contohnya: www.sajiansedap.co.id http://adekfi.files.wordpress.com/2010/12/pengalamatan_ip.pdf http://amadheos.comoj.com/web_documents/internet___intranetpengalamatan.pdf

Tidak ada komentar:

Posting Komentar